Ciptakan Suasana Hangat Pada Hunian Dengan Skema Pencahayaan Yang Efektif
July 05, 2022
Skema pencahayaan yang terencana dengan baik dapat mengubah tampilan, nuansa, dan fungsi rumah Anda. Lampu terbagi dalam beberapa jenis, bergantung pada penempatan, tingkat kecerahan, dan penggunaannya. Berikut ini, kami akan membantu memberikan pemahaman tentang masing-masing jenis pencahayaan agar skema perencanaan anda lebih efektif.
General Lighting
General lighting atau yang sering juga disebut ambient lighting, memberikan pencahayaan yang seragam dan melebar pada sebuah ruangan. Tujuan utamanya adalah agar seluruh ruangan dapat terlihat dengan jelas. Biasanya, general lighting berada di tengah ruangan, namun pada ruangan yang besar akan dipasang pada titik-titik dengan pola simetris agar tingkat visibilitasnya optimal. Untuk menciptakan suasana, gunakanlah general lighting yang dilengkapi dengan dimmer agar anda dapat menyesuaikan intensitas cahaya.
Beberapa contoh general lighting:
Atau yang kita sebut dengan lampu plafon, adalah bentuk penerangan rumah yang paling umum digunakan. Lampu ini dipasang rata pada langit-langit dan biasanya melekat pada saklar dinding.
Pencahayaan ini memiliki kerangka yang berbeda dari lampu biasa, sehingga sering kali harus merenovasi bagian langit-langit ruangan untuk menggunakan penerangan ini. Proses pemasangannya juga bisa dibilang rumit karena lampu ini memiliki banyak kabel.
Lampu jenis ini memantulkan cahaya ke langit-langit, mencerahkan setiap sudut atau area di dalam ruangan.
Chandeliers atau lampu gantung adalah salah satu jenis lampu yang paling dramatis, dia mampu memberikan pencahayaan ke atas dan ke bawah.
Task Lighting
Task lighting menerangi area-area tertentu yang tidak mendapatkan cukup cahaya dan biasanya juga berfungsi sebagai elemen dekoratif. Dengan task lighting anda mendapatkan dua fungsi lampu sekaligus, sebagai pemanis ruangan sekaligus mendapatkan cahaya tambahan.
Contoh task Lighting antara lain:
Lampu ini biasanya dipasang di bawah kabinet baik itu di dapur, workshop ataupun craft room, dan memberikan pencahayaan yang sangat baik saat melakukan kegiatan di area tersebut.
Lampu gantung dipasang dari langit-langit dan memberikan pencahayaan overhead langsung ke area kerja.
Lampu meja dapat memberikan penerangan yang dibutuhkan untuk meja kerja, ruang tamu atau meja samping tempat tidur. Lampu meja juga dapat ditempatkan pada meja prasmanan dan menjadi sentuhan yang tepat saat makan malam.
Accent Lighting
Skema pencahayaan yang terakhir adalah accent lighting, yang berfungsi untuk menyorot sebuah objek. Tujuan utama dari pencahayaan jenis ini adalah estetika, menambah gaya dan drama, dan menciptakan titik fokus bagi yang melihatnya. Accent lighting sangat sempurna untuk lukisan, karya seni, batu alam, air mancur, atau dimanapun yang tujuannya adalah untuk menampilkan fitur-fitur khusus.
Contoh accent lighting antara lain:
Jika pada area anda tidak dapat diletakkan table lamp, mungkin karena penuh dengan file atau benda lain, anda dapat menggunakan wall sconces sebagai alternatif.
Track light adalah lampu yang dipasang pada rel. Umumnya track light digunakan sebagai lighting dekorasi untuk ruangan seperti showroom, anda pun bisa menempatkannya pada area pantry untuk mendapatkan suasana seperti di cafe.
Cove light merupakan model penerangan yang memang berbentuk ceruk, yang dipasang di antara plafon. Biasanya lampu dipasang pada plafon lapis bawah, lalu dihadapkan ke atas. Dengan demikian cahaya lampu menyorot plafon yang ada di atasnya, dipantulkan, kemudian disebarkan ke area luar ceruk.
Keberhasilan dekorasi suatu ruangan sangat ditentukan oleh skema pencahayaan yang tepat. Semoga tips dari kami dapat membantu anda!
Read more: